Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Cowok Ini Bakal Terbang Pake Roketnya Sendiri Buat Ngebuktiin Bumi Itu Datar

Alvin Bahar - Jumat, 24 November 2017 | 02:45
Ini si Mark Hughes
Alvin Bahar

Ini si Mark Hughes

HAI-ONLINE.COM - Seorang cowok di California bermaksud untuk meluncurkan roket setinggi 1.800 kaki (549 meter) yang terbuat dari logam bekas, pada hari Sabtu, 26 November 2017, mendatang. Dengan perkiraan terbang sejauh 500 km mph (805 km), roket tersebut akan melintasi Gurun Mojave.

Cowok bernama Mike Hughes itu mengatakan kepada Associated Press bahwa perjalanannya menjelajahi atmosfer yang datar akan menandai fase pertama program ruang angkasa bumi datar miliknya yang ambisius.

Tujuan utama Hughes adalah peluncuran berikutnya yang menempatkannya jauh bermil-mil di atas Bumi, di mana pembalap limusin berusia 61 tahun itu berharap bisa memotret cakram yang dihuni seluruh manusia.

"Ini akan menutup semua alasan bahwa bumi itu bulat," kata Hughes dalam sebuah wawancara penggalangan dana dengan kelompok bumi datar untuk penerbangan hari Sabtu mendatang.

Hal yang dibahas selama wawancara antara lain NASA yang dikendalikan oleh kaum Freemason bumi bulat dan Elon Musk yang membuat roket palsu dari balon udara. Hughes berjanji kepada komunitas bumi datar bahwa ia akan mengekspos konspirasi dengan roket tenaga uapnya tersebut. Hebat banget.

Bingung
Konon, Hughes bukanlah insinyur sembarangan. Menurut Ars Technica, dia mendapatkan Guinness World Record pada tahun 2002 untuk lompatan limusin dan telah membangun roket selama bertahun-tahun, meskipun dengan hasil yang terkadang gagal.

Associated Press melaporkan, dia membangun roket berawak pertamanya pada tahun 2014 dan berhasil terbang sejauh seperempat mil (0,4 km) di atas Winkelman, Ariz. Penerbangan tersebut berakhir dengan Hughes yang terseret dan mengerang kesakitan. Cedera yang dideritanya membuatnya menggunakan alat bantu jalan selama dua minggu.

Penerbangan 2014 hanyalah seperempat dari jarak penerbangan pada Sabtu nanti dengan masih menggunakan teknologi bumi bulat. Hughes kemudian beralih jadi penganut bumi datar, setelah berjuang selama berbulan-bulan untuk mengumpulkan dana penerbangannya kali ini.

Awalnya, penerbangannya ini dijadwalkan pada awal 2016 dalam kampanye Kickstarter bersemboyan "From Garage to Outer Space!, yang mengaku nggak melibatkan astronot Illuminati dan dilakukan setelah acara NASCAR.

"Belum pernah ada cowok yang ditempatkan di luar angkasa," kata Hughes. "Ada 20 badan antariksa yang berbeda di Amerika, dan saya adalah orang terakhir yang menempatkan seorang cowok di sebuah roket dan meluncurkannya."

Dia membandingkan dirinya dengan Evel Knievel, yang kala itu berjanji untuk meluncurkan dirinya dari arena pacuan kuda California. Hughes menganggap bahwa usahanya ini adalah terobosan baru di mana roket bertenaga uap pertama kali meluncur ke luar angkasa.

Dari Pengumpulan Dana Hingga Illuminati

Siap terbang dengan roket.
Kickstarter mengumpulkan 310 dolar Amerika dari target 150.000 dolar. Hughes membuat penawaran lain, termasuk rencana untuk terbang di atas Texas dalam sebuah "SkyLimo." Namun, dia mengeluh kepada Ars Technica tahun lalu tentang kesulitan mendanai mimpinya dengan gaji pegawai yang minim.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x