HAI-Online.com - Pada April 1998, Ahmad Dhani resmi membentuk Ahmad Band yang mengusung aliran musik rock. Bukan cuma diperkuat Ahmad Dhani, namun turut bergabung juga beberapa musisi ternama dalam band tersebut.
Sebut saja pada gitar ada Andra (Dewa 19) dan Pay (eks Slank), pada bas ada Bongky (eks Slank). Lalu pada posisi drum ada Bimo, yang saat itu masih di Netral (kini NTRL).
Selain itu, konsep album semata wayangnya yang berjudul Ideologi Sikap Otak memang terbilang serba panas karena menggabungkan unsur musik rock dengan lirik-lirik yang cenderung mengeritik kehidupan sosial.
Bisa dibilang Ahmad Band sangat berbeda dengan Dewa 19, karena cenderung menyorot tentang kondisi politik Indonesia pada saat itu.
"Dewa 19 kan banyak bicara tentang cinta, hubungan antara cewek dan cowok. Sedang Ahmad lebih menyorot kehidupan sehari-hari, termasuk politik," tegas Dhani, dikutip dari artikel HAI, 28 April 1998.
Sementara itu, membahas soal pemilihan personel Ahmad Band, salah satunya Bimo Sulaksono di posisi drum tentu nggak terlalu mengherankan kala itu. Disebutkan Ahmad Dhani mengaguminya dan memang dasarnya merupakan penggemar drummer itu.
"Pokoknya, gue suka banget sama pukulan tuh anak. Buat musik rock dia cocok banget," puji Ahmad Dhani.
Bukan cuma itu aja, soal keakraban Bimo cenderung lebih dekat dengan para personel Dewa 19. Terbukti Bimo yang lebih sering nongkrong dengan anak-anak Dewa 19 di Kafe Regal, Pondok Indah, ketimbang ngumpul dengan sesama personel Netral yaitu Miten dan Bagus.
Bahkan, ia juga sempat mengakui kalo dulu dekat dengan personel Dewa 19 makanya ia sering nongkrong bareng sama mereka. Hal itu ia sampaikan dalam YouTube Channel Wawan Juniarso.