HAI-Online.com - Attitude atau tindak-tanduk memang merupakan faktor penting bila kita ingin memberi kesan baik ke orang lain.
Dan hal tersebut tampak juga menjadi sebuah pakem dalam lingkungan bermusik, tanpa terkecuali dalam skena musik heavy metal.
Hal ini berkaca pada pengalaman pahit salah satu band metal besar dekade ini, Trivium, yang ternyata juga pernah menjadi target cercaan dan bully para fans musik metal dan band metal lain.
Dalam podcast Robb Flynn 'Machine Head', frontman Trivium, Matt Heafy, menceritakan pengalaman yang dialami band-nya itu saat masih merintis reputasi di skena musik cadas tersebut.
Heafy menceritakan, periode buruk Trivium terjadi ketika band-nya salah bertutur kepada pers dengan mengklaim kalo band-nya adalah 'penerus Metallica'.
Tanpa Heafy dkk. sangka, pernyataan tersebut justru membuat Trivium kehilangan respect daripara fans dan sejumlah band metal gaek lain yang menganggap yang Trivium sebagai 'band kemarin sore' kala itu.
Baca Juga: Vokalis Trivium Ungkap Kesalahan yang Dilakukan Band Metal Saat Ini!
"Persetan dengan anak-anak sombong ini. Mereka pikir mereka siapa sih? Masih junior aja," ungkap Heafy, mengenang opini orang banyak ke band-nya saat itu.
"Sepulangnya kita ke AS dari tur UK, sontak semua band favorit kita yang tur bareng Trivium nge-bully kita," lanjut Heafy.
Tapi, Heafy mengakui kalo semua pengalaman pahit itu diterima oleh bandnya sebagai sebuah pelajaran berarti.
Mereka bahkan melihat semangat yang sama di Iron Maiden, yang juga sempat dicerca publik luas di tahun 2005 usai menyatakan dukungan ke revisi undang-undang Ozzfest.