Coba hitung berapa banyak dalam sehari kamu melakukan foto diri atau selfie? Ada bahaya baru selfie nih yang perlu kamu waspadai.
Kalau kamu termasuk dalam kategori kerap melakukan selfie, lebih baik mulai rem kebiasaan itu. Sebab, seorang bloger gaya hidup, Mehreen Baig, menyadari bahwa kebiasaan selfie membuat kulit wajahnya berubah.
Baig melakukan selfie hampir 50 kali dalam sehari, yang berarti dalam seminggu melakukan hal itu sekitar 350 kali! Baig pun hobi mengunggah hasil selfie-nya lewat berbagai media sosial, mulai dari Instagram, Snapchat, hingga Blog.
Lalu, suatu hari, Baig sadar, kerutan mulai timbul di wajahnya, pori-pori semakin besar, dan lingkar hitam muncul di bawah mata.
Untuk mengetahui apakah perubahan kulit wajahnya disebabkan oleh kebiasaan selfie, Baig berkonsultasi pada dermatolog, dr Simon Zokaie.
Zokaie pun melakukan beberapa uji coba dan menyatakan bahwa kulit Baig memang berubah akibat terlalu banyak terpapar sinar high-energy visible light (HEV) yang berasal dari layar smartphone dan layar komputer.
Dermatolog ini bahkan mengatakan bahwa kulit Baig telah mengalami perubahan yang cukup signifikan, meski belum terlihat dengan mata telanjang.
Kebiasaan selfie yang menjadi hobi Baig memicu keriput dan bercak coklat pada bagian pipi di lapisan bawah kulitnya. Tuh! Jangan sering-sering selfie deh, ya!