HAI-Online.com - Seperti halnya musik rock dan metal, musik elektronik dance music atau EDM juga punya beragam sub-genre yang asyik buat di-eksplor.
Buat lo para penikmat segala jenis musik, jangan kira kalo musik EDM tuh selalu identik sama vibes meriah nan gegap gempita ala pesta rave atau Festival DWP (Djakarta Warehouse Project).
Layaknya aliran musik lain, genre musik enerjik satu ini juga terus berevolusi seiring berjalananya waktu. Hal itu pun disepakati sama DJ Winky Wiryawan.
"EDM kini udah nggak identik dengan satu jenis style atau sub-genre aja. Seperti (genre) rock yang punya hard rock, heavy metal, dan lain-lain, begitupun dengan EDM," kata DJ Winky dalam konferensi pers virtual peluncuran FloorInc, Kamis (22/7).
"Nggak cuma identik dengan style-style macem musik-musik DWP aja, EDM jaman sekarang bisa di-implementasikan dengan gaya yang lebih pop juga," terang disjoki yang juga rajin ngulik musik rock dan metal ini.
Pernyataan DJ Winky itu pun tampak benar adanya. Pasalnya, ia baru-baru ini menelurkan sebuah lagu EDM dengan style yang terbilang antimainstream.
Berjudul 'Summer Tears', single tersebut merupakan kolaborasi DJ Winky dengan produser musik kenamaan Eka Gustiwana.
Dalam ‘Eka Winky Project’ ini, mereka berdua sepakat untuk tidak mengambil genre EDM meski sama-sama berasal dari background musik itu.
Lewat “Summer Tears”, Winky dan Eka ingin mendobrak aturan bahwa dance music nggak harus melulu mengikuti pakem yang sudah ada selama ini, tapi bisa juga dibuat lebih ringan dan pop serta dinikmati berbagai kalangan.”
"Sedari awal gue sama Eka sepakat buat bikin lagu yang EDM yang nggak kebarat-baratan banget. Kayak di 'Summer Tears' kita bisa dengar hadirnya iramanya yang lebih melayu," tukas DJ Winky lagi dalam kesempatan yang sama.