Hubungannya dengan Liverpool dimulai sejak grup beat merekam versinya. Penyanyi Gerry Marsden memberi manajer Bill Shankly salinan selama perjalanan pelatih pramusim di tahun 1963.
Baca Juga: 5 Lagu Indonesia dengan Nuansa Seram, Bikin Merinding Sampai Punya Mitos Yang Aneh-Aneh
4. Seven Nation Army - The White Stripes
Sejarah gimana Seven Nation Army jadi populer di kalangan fans sepak bola bermula ketika riff lagu ini diputar di sebuah bar di tahun 2003 di Milan.Kebetulan, para pendukung klub Belgia, Club Brugge KV, mendengar lagu tersebut diputar tepat di tanggal rilisnya.
Lagu ini segera menjadi nyanyian nggak resmi untuk Italia yang menjuarai Piala Dunia pada tahun 2006, dan kemudian itu mearmbah ke banyak stadion Inggris dan sekitarnya.
Jack White tidak keberatan sama sekali.
"Tidak ada yang lebih indah daripada saat orang merangkul sebuah melodi dan membiarkannya masuk ke jajaran musik folk," katanya pada tahun 2012.
Mengutip BBC UK, dia juga sempat bilang bahwa riff-riff lagu ini kini nggak cuma punya bandnya.
5. Lola - The Kinks
Pada tahun 1970, The Kinks merilis Lola, sebuah lagu tentang pertemuan romantis antara seorang pria dan seorang waria.Lagu ini juga memiliki sejarah panjang di sepak bola, terutama untuk klub Chelsea, yang mengubah liriknya untuk merayakan Gianfranco Zola ketika dia bermain untuk klub dari 1996 hingga 2003.
6. Love Will Tear Us Apart - Joy Division
Ini memang bukan anthem populer di jagat sepak bola.Tapi, Love Will Tear Us Apart dari Joy Divison cukup lekat dengan Manchester United di mana lagu tersebut sering diubah liriknya oleh para superter menjadi "Giggs, Giggs will tear you apart again".