HAI-Online.com -Seperti kita tahu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) beberapa waktu lalu menegaskan bahwa tahun ajaran 2020/2021 akan tetap dimulai pada pertengahan Juli mendatang.
Berkaca pada hal tersebut, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) baru-baru ini merilis anjuran terbaru mengenai Kegiatan Belajar Mengajar di Masa Pandemi Covid-19.
Seperti dilansir HAI dari Kompas.com, terdapat lima poin anjuran yang disampaikan oleh IDAI terkait proses belajar mengajar di masa pandemi Covid-19.
Dari kelima anjuran yang disampaikan, dalam salah satu poin disampaikan bahwa pihak IDAI menyarankan supaya sekolah-sekolah nggak dibuka seenggaknya hingga bulan Desember mendatang.
Baca Juga: Habis Miliaran Rupiah, Pria Ini Bangun Kotanya Sendiri Pakai LEGO
Anjuran itu sendiri disampaikan dengan memperhatikan jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di tanah air yang masih terus bertambah, serta mulai melonggarnya Pembatasan Sosial Berskala Besar.
Berikut lima anjuran IDAI tentang kegiatan belajar mengajar di masa pandemi Covid-19:
1. IDAI mendukung dan mengapresiasi kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menjadikan rumah sebagai sekolah dan melibatkan peran aktif siswa, guru dan orang tua dalam proses belajar mengajar.
2. IDAI menganjurkan agar kegiatan belajar mengajar tetap dilaksanakan melalui skema pembelajaran jarak jauh (PJJ) baik secara dalam jaringan maupun luar jaringan, menggunakan modul belajar dari rumah yang sudah disediakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Anjuran melanjutkan PJJ ini akan dievaluasi secara berkala mengikuti perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia. Dengan mempertimbangkan antisipasi lonjakan kasus kedua, sebaiknya sekolah tidak dibuka setidaknya sampai bulan Desember 2020.
Pembukaan kembali sekolah-sekolah dapat dipertimbangkan jika jumlah kasus COVID-19 telah menurun.