HAI-ONLINE.COM - Gap year bisa jadi salah satu cara yang efektif buat lo yang pengen banget lolos di PTN impian.
Memang mungkin ada beberapa stigma yang kurang bagus tentang gap year, kayak: "dari pada nganggur setahun, mending lo kuliah aja dimana aja deh". Padahal, banyak alasan kenapa orang memilih untuk mengambil gap year, daripada lulus SMA/Sederajat langsung memutuskan untuk kuliah.
Bisa karena masih pengen ikut tes SBMPTN lagi karena gagal di tahun ini untuk masuk kampus impian, atau terkendala dari segifinancial atau kesehatan.
Namun, di balik stigma itu sebenernya banyak hal positif yang tetap bisa lo lakuin. Kayak artikel di bawah ini nih, sob!
Baca Juga: Biar Tetap Produktif, Ini 7 Hal yang Bisa Lo Lakukan Kalau Ambil Gap Year!
Nah sebelumnya,buat lo yang mau ambil gap year, 5 hal ini juga harus banget jadi perhatian lo!
Harus Persiapkan Mental!
Ngambil gap year, berarti lo tertinggal satu tahun untuk masuk dan lulus kuliah. Bakal ada masanya di mana lo ngerasa tertinggal di situasi menjalani gap year itu. Maka dari itu lo harus mempersiapkan mental, bertanggung jawab ke diri sendiri atas pilihan lo sendiri.
Lo juga bakal ada dalam situasi, di mana pertanyaan tentang keputusan lo menunda masuk kuliah itu bermunculan, entah dari temen-temen, tetangga, ataupun keluarga besar.
Karena itu, lo kudu mempersiapkan diri dan mental untuk berada di situasi dan kondisi seperti itu ya. Siapkan jawaban dan sikap terbaik lo, sob!
Tetapkan Tujuan Lo Sendiri
Dengan memutuskan untuk mengambil gap year, alangkah lebih bijaknya kalo lo tau alasan dan tujuan lo apa. Dari sana, lo bakal tau, apa yang harus lo lakukan selama masa gap year. Lo juga bisa susun list kegiatan yang bakal lo lakukan dalam waktu satu tahun itu lho!
Tujuannya biar waktu satu tahun itu nggak berlalu sia-sia aja, melainkan ada hasilnya yang bisa jadi bekal saat lo mengikuti SBMPTN/kuliah di tahun berikutnya.
Jaga Produktivitas!
Dalam hal ini, lo harus kesampingkan kebiasaan yang sekiranya bakal jadi hambatan untuk bikin diri lo berkembang di masa gap year. Contoh simple: nontonstreaming film terus-terusan atau scroll sosial media sepanjang hari.
Baca Juga: Gagal SBMPTN? Jangan Panik, Siapkan Mental Lo dengan 5 Kiat Ini
Kegiatan yang HAI kasih contoh itu nggak berartihal yang buruk, tapi kalo hari-hari lo cuma diisi dengan kegiatan seperti itu, bekal apa yang mau lo bawa tahun depan menghadapi SBMPTN?
Nah, mungkin lo bisa explore lagi tuh kegiatan atau hobi baru yang sekiranya bisa menunjang skill lo. Lakukan hal-hal yang bermanfaat dan juga menyenangkan. Biar nantinya dari segi skill atau pengetahuan lo bisa upgrade, tapi di lain sisi lo juga enjoy dan nggak stress menjalani masa gap year lo itu.
Jaga Komitmen Lo Di Masa Gap Year
Di masa gap year, bakal ada situasi di mana lo jenuh dan mulai overthinking tentang kondisi lo. Di sini, lo harus selalu inget tujuan lo ya!
Motivasi diri sendiri untuk tetap selalu ada di jalur lo. Memang nggak mudah, tapi sekalinya lo nggak fokus pada tujuan lo dan keluar jalur, bakal ada kemungkinan juga performa lo kurang nantinya saat mengikuti SBMPTN.
Ada banyak cara untuk bisa menjaga komitmen lo sendiri, salah satunya dengan bergabung dalam lingkungan dengan tujuan yang sama. Hal ini bakal bikin lo selalu termotivasi, dan inget sama misi lo sendiri.
Baca Juga: BIar Nggak Gabut, Ini 5 Ide Kegiatan Untuk Lulusan SMA Yang Gap Year
Di masa yang serba canggih kayak sekarang, banyak jalan yang bisa lotempuh untuk bertemu dengan orang-orang yang satu tujuan ama lo. Simple-nya aja, lo bisa googling platform yang membuka kelompok belajar dalam mempersiapkan SBMPTN.
Persiapkan Plan B
Ada beberapa yang mengambil gap year untuk mengejar masuk ke universitas impian, dengan berbagai usaha untuk mengantongi banyak bekal selama masa gap year yang dijalani. Namun, lo harus tetapprepare for the worst!
Dengan bijak, ini kayaknya perlu lo lakukan. Jaga-jaga kalo nantinya apa yang lo harapkan ternyata masih belum berjodoh. Saat ada di situasi tersebut dan lo udah punya rencana cadangan, HAI pikir lo nggak bakal bingung dan kehilangan arah karena ngerasa satu tahun yang udah lo lalui dalam mempersiapkan mimpi lo nggak sesuai ekspektasi.
Karena, kemungkinan terburuk itu bakal terus ada sob.