Sejarah 21 Juni Jadi Go Skateboarding Day: Lebaran-nya Skateboarder Dunia

Senin, 21 Juni 2021 | 11:48
bola.kompas.com

Salah satu pemain skateboard Indonesia berlatih jelang persiapan Asian Games 2018 SD Xtreme Park

HAI-ONLINE.COM - Skateboarding sekarang udah nggak dicap urakan dan rusuh seperti dulu. Di sudut jalanan kamu bisa berjumpa banyak penggelut olahraga ini bermain, dan maraknya terbentuk skatepark di Indonesia juga mengamini tren olahraga ini.Coba yuk kita ketahui dulu sejarahnya skateboarding!Jadi skateboarding pertama kali ditemukan pada pertengahan tahun 1940 – 1950-an oleh Frank Nasworthy peselancar dari California, yang pada saat itu ingin mencari alternatif lain bermain surfing ketika air laut tidak berombak.

Mulai saat itulah permainan skateboard dimainkan, dan papan pertama yang dibuat hampir mirip dengan papan surfing, namun ukurannya agak kecil dan diberi ban roller skate.

Baca Juga: Blink-182 Kembali Jadi Skate Punk di Single Baru 'Quarantine', Lihat Videonya Nih!

Pada tahun 1970-an, Frank Nasworthy membuat ban skateboard dari bahan polyurethane atau yang biasa disebut Cadillac.

Dengan dibuatnya ban baru skateboard tersebut, membuat popularitas skateboard berkembang pesat. Banyak perusahan pabrik di California yang memodifikasi papan – papan skateboard.

Seiring berkembangnya olahraga ini, banyak sekali modifikasi yang akhirnya melahirkan papan skateboarding seperti sekarang.Nah sejak kapan sih sebetulnya skateboarding tren di Indonesia? Skateboard mulai masuk ke Indonesia pada tahun 80-an.

Para pecinta skate di Indonesia mendapatkan informasi seputar skate di dunia melalui video-video dan membaca majalah skateboard dari luar negeri.

Seiring berjalannya waktu, olahraga yang tergolong ekstrim ini semakin berkembang di anak muda Indonesia.

Dengan semakin dicintainya olahraga skateboard ini mulailah muncul event – event kejuaraan skateboard di Indonesia. Melahirkan banyak komunitas skateboarding dan tentunya atlet skateboarding.

Hari spesial buat skateboard

Selain itu, skateboard juga punya hari sendiri. Hari skateboard, atau dikenal dengan ‘Go Skateboarding Day‘, diselenggarakan pada tanggal 21 Juni setiap tahunnya.

Tanggal tersebut adalah hari libur resmi dari skateboarding. Hari skateboarding sedunia ini digagas oleh International Association of Skateboard Companies (IASC) pada 2004 lalu buat ngebantu mempromosikan skateboarding agar bisa diterima di seluruh dunia.Go Skateboarding Day diharapkan bikin para pencinta skateboard supaya lebih aktif dan positif, nggak hanya dipakai untuk sekedar mengisi waktu liburan.

Selain itu, hari skateboard ini ditujukan untuk memperkenalkan kepada masyarakat apa yang ada dalam dunia skateboard, dan menepis anggapan masyarakat bahwa para skateboarders adalah kumpulan orang-orang yang berandal, serta tentunya pelestarian budaya skateboarding.IASC sendiri, dibentuk tahun 1995, adalah sebuah grup yang terdiri dari beberapa elemen yang ada di dunia skateboarding, dari mulai produsen, distributor, penyelenggara kontes, pemilik skatepark, dan skaters.

Kolaborasi yang didasarkan atas kecintaan yang sama akan skateboard ini lah yang akhirnya menciptakan banyak ide yang salah satunya adalah menggagas hari Skateboarding sedunia ini.

Harus ngapain saat Go Skateboarding Day?

Terus, ngapain aja saat Go Skateboarding Day? Banyak! Hari tersebut diisi sama event mulai yang kecil ke gede, dari main skate bareng, kontes skateboarding, demo skate, nonton band, penggalangan dana dan lain sebagainya.

Namun yang penting adalah para skateboarder ketemuan dan saling sharing berbagai hal. Dari tahun ke tahun, event ini makin gede. Tahun 2006 aja, ada lebih dari 350 event digelar di 32 negara.

KOMPAS/RIZA FATHONI
Selain dirayakan di luar negeri, Indonesia pun turut merayakannya, para skateboarder berkumpul bersama dengan berkeliling kota dan berkumpul di skatepark, serta memperkenalkan olahraga extreme ini kapada masyarakat luas secara damai.

Berbagai kota, dari Jakarta, Bandung, Tegal, hingga Jombang merayakan hari liburan ini.

Tag

Editor : Alvin Bahar