HAI-Online.com - Faktor umur berpengaruh banget untuk kesehatan manusia. Apalagi buat para atlet.
Emang, sih, umur secara faktual 'angka' dengan umur 'biologis' belum tentu beiringan. Tapi bukan nggak mungkin umur jadi faktor atlet buat pensiun.
Termasuk para pembalap.
Pembalap MotoGP asal Italia, Valentino Rossi, sempat dapat kritikan dari manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig.
Baca Juga : Kebiasaan Unik Valentino Rossi: Jumlah Baju Di Lemarinya Mesti Sama Terus
Manajer Repsol Honda, Alberto Puig sebelumnya sempat bilang kalo masa Valentino Rossi di MotoGP sudah habis.
Alberto Puig juga sempat menyebutkan bahwa Valentino Rossi sulit menerima kenyataan tersebut.
Kali ini, pembalap berusia 39 tahun tersebut ngasih tanggapan soal ucapan dari manajer Repsol Honda beberapa waktu lalu itu.
"Umur tidak dihitung. Saya sekarang masih tidak berpikir tentang risiko ketika saya balapan," kata Valentino Rossi dilansir GridOto.com dari Speedweek.
Rossi ngakuin kalo dirinya emang sering nerima kritikan saat dirinya gagal menjadi pemenang.
Beberapa kritikan yang tertuju kepadanya mayoritas mempermasalahkan soal umurnya.
"Setiap kali saya kalah, saya disarankan untuk mundur saja," ujar Valentino Rossi.
"Itu keren, karena saya sudah mendengarkan kritik seperti ini selama 10 tahun yang lalu, sekarang dan mungkin nanti," tambah Valentino Rossi.
Pada musim 2018, Valentino Rossi gagal mencatatkan satu kemenangan pun di kejuaraan MotoGP.
Baca Juga : Marc Marquez Sampaikan Belasungkawanya untuk Korban Tsunami Banten
Pembalap berjulukan The Doctor itu terakhir kali menang ketika melaju di MotoGP Belanda 2017.
Well, persaingan MotoGP 2019 juga nggak bakalan makin gampang. Kelihatannya Yamaha juga susah buat 'ngerelain' Rossi.
Ya nggak, sih? Hehehe..